NUSAKAMBANGAN - Baituzzakah Pertamina atau yang disingkat BAZMA Cilacap bersama jajaran Pembinaan Lapas kelas IIA Permisan Nusakambangan Kanwil kemenkumham Jateng mengadakan kajian pada hari Selasa (31/01).
Lapas Permisan melaksanakan fungsi pembinaan kepribadian menggandeng beberapa pihak, salah satunya adalah BAZMA Cilacap. BAZMA Cilacap mengadakan kajian keagaman Islam secara rutin di Masjid At-Tawwabun Lapas Permisan.
Kajian hari ini diikuti oleh WBP dan terlihat sangat khusu' mendengarkan isi ceramah yang disampaikan oleh Ustadz Yasri Ofrizal
Penafsiran Surat Al Baqarah ayat 172 yaitu Makanan Yang Baik dan Selalu Bersyukur merupakan tema kajian yang disampaikan oleh Yasri Ofrizal. Surat Al Baqarah ayat 172 memiliki arti "Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah."
Ustadz Yasri Ofrizal juga menjelaskan untuk orang-orang yang beriman Makanlah dari makanan-makanan yang lezat lagi halal yang telah di rizkikan kepada kalian, dan janganlah kalian berbuat seperti orang-orang kafir yang mengharamkan makanan yang baik-baik dan menghalalkan makanan makanan yang menjijikan.
"Dan bersyukurlah kepada Allah atas nikmat-nikmatnya yang agung yang diberikan kepada kalian dengan hati, lisan dan anggota tubuh kalian, jika kalian memang orang-orang yang betul-betul tunduk kepada perintah Nya, mendengar lagi taat kepada Nya, beribadah kepada Nya saja tanpa menyekutukan sesuatu apapun dengan Nya, " jelas Ustadz Yasri Ofrizal.
Tampak mendampingi kegiatan ini Kasubsi Bimkemaswat Candra Putra Perwira. Candra menjelaskan kegiatan pembinaan kepribadian di Masjid At-Tawwabun menggandeng beberapa pihak agar menjadikan literasi dan bekal untuk menambah pengetahuan beragama WBP sangat luas. Tentunya dengan adanya kegiatan positif ini dapat membantu menyadarkan para WBP untuk selalu bersyukur dan berbuat baik kepada siapa saja.
"Ilmu agama Islam itu sangat luas. Semoga dengan adanya kegiatan kajian ini, menjadikan pandangan mereka terbuka. Dan kami selaku petugas Lapas Permisan selalu memberikan pelayanan yang baik dan mengupayakan makanan yang halal dan bergizi untuk WBP yang sedang melaksanakan masa hukum didalam Lapas, seperti yang dijelaskan pada kajian hari ini, " tutur Candra.